Program Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus Juni 2025 akan mulai menyalurkan dana bantuan pendidikan pada tanggal 3 Juni 2025. Pencairan tahap kedua ini menjadi momen penting bagi para siswa penerima KJP yang mengandalkan bantuan tersebut untuk menunjang kebutuhan belajar mereka. Selain itu, tahap pencairan ketiga untuk Juli 2025 dijadwalkan pada 7 Juli 2025, sehingga penerima bisa mengantisipasi waktu pengambilan dana dengan baik.

Jadwal Pencairan Bansos KJP Juni – Juli 2025
Pencairan dana KJP Plus untuk periode Juni hingga Juli dilakukan dalam dua tahap utama sebagai berikut:

1. Tahap 2 (Juni 2025): Cair mulai 3 Juni 2025
2. Tahap 3 (Juli 2025): Dijadwalkan cair pada 7 Juli 2025

Dana tersebut langsung masuk ke rekening Bank DKI masing-masing penerima. Oleh karena itu, disarankan supaya penerima rutin mengecek saldo agar dapat memastikan pencairan telah diterima.

Besaran Dana KJP Plus Berdasarkan Jenjang Pendidikan
Bantuan yang diberikan setiap bulan bervariasi menurut jenjang pendidikan. Berikut rinciannya:

• SD/SDLB/MI: Rp250.000 per bulan, tambahan SPP Rp130.000 jika bersekolah di swasta
• SMP/SMPLB/MTs: Rp300.000 per bulan, tambahan SPP Rp170.000 untuk sekolah swasta
• SMA/SMALB/MA: Rp420.000 per bulan, tambahan SPP Rp290.000 untuk sekolah swasta
• SMK: Rp450.000 per bulan, tambahan SPP Rp240.000 untuk sekolah swasta
• PKBM: Rp300.000 per bulan tanpa tambahan SPP

Perlu diingat bahwa maksimal Rp100.000 dana boleh dicairkan secara tunai, sementara sisanya wajib digunakan secara non-tunai untuk kebutuhan pendidikan.

Penggunaan Dana KJP Plus yang Diizinkan
Dana KJP Plus harus dimanfaatkan secara tepat untuk menunjang proses belajar. Barang dan kebutuhan berikut ini termasuk yang diperbolehkan:

• Buku tulis, buku gambar, dan buku pelajaran
• Alat tulis seperti pensil, pulpen, penghapus, dan rautan
• Alat gambar seperti penggaris, pensil warna, spidol, cat warna, serta jangka
• Alat dan bahan praktik
• Seragam sekolah beserta kelengkapannya, sepatu, kaos kaki, tas, dan pakaian olahraga sekolah
• Buku pelajaran tambahan yang mendukung pembelajaran
• Kudapan sehat dan bergizi untuk mendukung kesehatan siswa
• Kacamata serta alat bantu pendengaran
• Kalkulator scientific dan USB flashdisk
• Seragam pramuka dan atributnya
• Pembayaran kegiatan ekstrakurikuler yang tidak dibiayai BOS/BOP
• Laptop atau komputer untuk keperluan belajar

Cara Mengecek Status dan Saldo KJP Plus
Penerima dapat memeriksa status dan saldo KJP mereka dengan mudah melalui beberapa cara:

• Melalui situs resmi KJP di pilih menu “Periksa Status Penerimaan KJP,” kemudian masukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK), tahun 2025, dan tahap pencairan. Klik “Cek” untuk informasi lengkap.
• Cek saldo juga dapat dilakukan melalui website resmi KJP serta aplikasi JakOne Mobile yang tersedia di Play Store dan App Store. Setelah login, pilih menu KJP Plus untuk melihat saldo dan riwayat transaksi secara real-time.

Ketentuan dan Syarat Penerima KJP Plus
Syarat utama calon penerima KJP Plus adalah sebagai berikut:

• Warga DKI Jakarta yang terdaftar dalam Kartu Keluarga
• Bukan anak ASN, TNI, Polri, pejabat legislatif, atau pegawai tetap BUMN/BUMD
• Terdaftar dalam Data Pokok Pendidikan (Dapodik)
• Tidak memiliki kendaraan atau properti dengan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) lebih dari Rp1 miliar
• Memiliki Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) dan masih aktif bersekolah
• Tidak melanggar tata tertib sekolah dan menunjukkan kedisiplinan
• Terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) atau Data Terpadu Sensor Ekonomi (DTSE)

Manfaat Tambahan: Program Sembako Murah KJP Pasar Jaya Juni 2025
Selain dana pendidikan, pemegang KJP Plus juga bisa mengakses program sembako subsidi yang dikelola Pasar Jaya. Sistem antrean pemesanan sembako ini dilakukan secara digital untuk mempermudah distribusi dan menjaga ketertiban.

Cara Mendaftar Antrean Sembako KJP Pasar Jaya
Pendaftaran antrean dapat dilakukan melalui langkah berikut:

• Kunjungi situs https://antriankjp.pasarjaya.co.id
• Pilih lokasi pengambilan sembako yang terdekat dari lokasi tinggal
• Isi data lengkap seperti Nomor KK, NIK, nomor ATM KJP, dan tanggal lahir
• Unduh dan simpan tiket antrean sebagai bukti saat pengambilan

Jam Operasional dan Syarat Pengambilan Sembako
Pendaftaran antrean dibuka setiap hari pukul 07.00 – 17.00 WIB. Pengambilan sembako dilakukan keesokan harinya mulai pukul 08.00 hingga 17.00 WIB sesuai lokasi yang dipilih. Penerima diwajibkan membawa KTP asli, fotokopi KK, kartu ATM KJP, serta tiket antrean online saat pengambilan. Anak di bawah usia 12 tahun dilarang dibawa saat pengambilan demi keamanan dan kelancaran proses distribusi.

Penting untuk selalu memastikan saldo KJP cukup sebelum mengambil sembako agar proses berjalan lancar dan manfaat program dapat dirasakan secara optimal. Program ini dirancang untuk meringankan beban keluarga sekaligus meningkatkan akses pendidikan dan kebutuhan dasar bagi warga Jakarta.