Pelatih Arema FC Marcos Santos Blak-blakan soal Aturan 11 Pemain Asing

Pelatih Arema FC, Marcos Santos, memberikan tanggapan soal regulasi baru yang mengizinkan tim memiliki hingga 11 pemain asing di Super League. Menurutnya, meskipun aturan ini positif, klub harus siap meningkatkan kualitas skuad agar tetap kompetitif. “Aturan ini sah-sah saja, asalkan klub siap mengimbanginya dengan skuad yang kompetitif,” ujar Santos.

Regulasi tersebut diterapkan oleh PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB), yang kini telah bertransformasi menjadi I League. Setiap tim diperbolehkan mendaftarkan 11 legiun asing, meskipun hanya 8 pemain yang dapat dimasukkan dalam Daftar Susunan Pemain (DSP) untuk satu pertandingan. Ini tentunya menambah dinamika dalam persaingan liga.

Marcos Santos mengakui telah menerima keputusan tersebut dan menyatakan pentingnya mematuhi regulasi. “Ya, saya sudah tahu keputusan dari PSSI. Saya harus ikuti regulasi itu,” lanjutnya saat konferensi pers di Stadion si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung. Pernyataan ini menunjukkan komitmen Santos untuk menjalankan kebijakan liga demi kebaikan tim.

Meskipun begitu, pelatih asal Brasil ini juga mengingatkan manajemen Arema FC untuk tidak segan menambah kuota pemain asing jika ingin bersaing di papan atas. “Tentu harus lebih siap jika akhirnya Arema harus beli lagi pemain untuk bisa ada di atas klasemen,” tegasnya. Menurutnya, setiap klub tidak hanya harus memenuhi jumlah pemain, tetapi juga kualitas yang mumpuni untuk menghadapi tim-tim lain yang juga memanfaatkan aturan baru ini.

Pemain Asing Arema FC Musim Ini

Saat ini, Arema FC telah memiliki delapan pemain asing untuk musim 2025/2026. Mereka telah berpartisipasi dalam turnamen pramusim Piala Presiden 2025. Berikut ini adalah daftar pemain asing yang dimiliki Arema FC:

  1. Lucas Frigeri
  2. Thales Lira
  3. Julián Guevara
  4. Dalberto
  5. Paulinho Moccelin
  6. Valdeci Moreira
  7. Odivan Koerich
  8. Yann Motta

Keberadaan jumlah pemain asing yang cukup banyak ini memberikan kans bagi Arema FC untuk meraih hasil yang lebih baik di musim mendatang. Dengan ketatnya persaingan, tambahan satu atau dua pemain asing lagi bisa menjadi kunci keberhasilan tim.

Regulasi baru ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kompetisi, tetapi juga mendorong klub-klub untuk meningkatkan kualitas sepak bola di Indonesia. Dengan jendela transfer masih terbuka, Arema FC tentunya memiliki waktu untuk menyesuaikan diri dengan aturan tersebut dan melakukan pergerakan strategis dalam memperkuat skuad mereka.

Marcos Santos menekankan pentingnya manajemen klub untuk mengambil langkah tegas dalam peningkatan kualitas tim. “Semua klub lain yang berkompetisi pasti akan memanfaatkan kesempatan ini untuk meningkatkan kuota pemain asing mereka,” ungkapnya. Hal ini menunjukkan bahwa aturan baru tak hanya menjadi tantangan, tetapi juga peluang bagi tim-tim untuk terus berkembang.

Pelatih Arema FC mengakhiri pernyataannya dengan optimisme. Ia percaya bahwa dengan tambahan pemain asing yang tepat, Arema bisa bersaing di papan atas klasemen. Dalam konteks ini, upaya untuk merekrut pemain berkualitas menjadi hal yang sangat krusial menjelang kompetisi yang semakin mendekat.

Ketika ditanya tentang harapan untuk musim ini, Santos mengharapkan dukungan penuh dari manajemen untuk mencapai target yang telah ditetapkan. Arema FC, dengan potensi yang dimiliki, diharapkan dapat mewujudkan ambisi mereka dalam meraih prestasi di Super League.

Game News

Berita Olahraga

News

Berita Terkini

Berita Terbaru

Berita Teknologi

Seputar Teknologi

Drama Korea

Resep Masakan

Pendidikan

Berita Terbaru

Berita Terbaru

Download Film

Gaming center adalah sebuah tempat atau fasilitas yang menyediakan berbagai perangkat dan layanan untuk bermain video game, baik di PC, konsol, maupun mesin arcade. Gaming center ini bisa dikunjungi oleh siapa saja yang ingin bermain game secara individu atau bersama teman-teman. Beberapa gaming center juga sering digunakan sebagai lokasi turnamen game atau esports.